Laman

Senin, 16 Februari 2015

mengenal komputer

Untuk mengawali pembahasan mengenai cara belajar sendiri komputer untuk pemula, pada bab ini kami secara khusus akan membahas pengenalan komputer yang banyak digunakan oleh pengguna komputer pemula di rumah yang biasa disebut dengan Personal Computer (PC).

Pada umumnya pengguna komputer pemula mulai mengenal komputer dengan belajar mengoperasikan program komputer terutama untuk keperluan mengetik dan sebagai sarana hiburan seperti memainkan lagu MP3, menampilkan foto, mengedit foto, dan menonton film.

Selanjutnya, sangat penting bagi Anda untuk mengenal komputer lebih jauh dengan mengetahui komponen utama komputer yang terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Sehingga dengan mengenal dan memahami komponen utama PC, Anda diharapkan dapat melakukan troubleshooting terhadap berbagai permasalahan yang akan muncul di kemudian hari.

Bagaimana Komputer Bekerja

Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu computare, yang artinya menghitung. Komputer adalah serangkaian atau sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem ini kemudian digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.
Sekelompok mesin elektronik tersebut kemudian dikenal sebagai Hardware komputer atau perangkat keras komputer. Hardware adalah semua bagian fisik komputer yang secara fisik terlihat, dapat dipegang ataupun dipindahkan, terdiri dari berbagai komponen elektronika yang terhubung dengan tembaga dalam papan tercetak (PCB).
Komputer yang terdiri dari serangkaian hardware tersebut tidak akan dapat bekerja sama tanpa adanya program-program yang berisi prosedur pengoperasian. Program-program inilah yang kemudian disebut sebagai Software atau perangkat lunak komputer. Software adalah sekumpulan perintah yang dijalankan (dieksekusi) oleh komputer. Software terdiri dari susunan logika untuk menjalankan suatu pekerjaan tertentu di komputer, perangkat lunak ini melibatkan berbagai komponen dalam komputer seperti sistem operasi, program, dan data yang disimpan atau dibaca. Logika yang ada di dalam perangkat lunak tersebut disusun sedemikian rupa sehingga komputer dapat memahami dan menjalankan instruksi yang terkandung di dalamnya.
Secara prinsip komputer hanyalah sebuah alat yang digunakan manusia untuk membantu menyelesaikan pekerjaan-pekerjaannya. Agar alat tersebut dapat bekerja diperlukan adanya program (Software) dan manusia. Selanjutnya, manusia yang bekerja secara langsung menggunakan alat bantu komputer atau orang-orang yang tidak bekerja secara langsung menggunakan komputer namun menerima hasil kerja dari komputer yang berbentuk laporan kemudian dikenal dengan istilah Brainware.
Pada tahap pertama Brainware harus menginstal software ke dalam Hardware komputer. Setelah itu barulah komputer dapat bekerja membantu manusia menyelesaikan pekerjaan-pekerjaannya. Konsep Hardware-Software-Brainware merupakan konsep tri tunggal yang saling bekerja sama membentuk suatu sistem yang tidak dapat dipisahkan antara satu dengan yang lainnya.

Mengenal Hardware

Hampir semua pengguna komputer pemula mulai mengenal PC dengan belajar mengoperasikan program-programnya terlebih dahulu, setelah itu barulah belajar mengenal perangkat keras (Hardware) yang terpasang di dalam komputer. Tak jarang pengguna komputer enggan mempelajarinya padahal penguasaan hardware komputer yang baik akan sangat membantu mengatasi permasalahan yang akan muncul berkenaan dengan perangkat-perangkat ini.
Komputer terdiri dari serangkaian komponen yang membentuk suatu sistem. Sistem tersebut terdiri dari komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Bila salah satu komponen tidak berfungsi akan mengakibatkan komputer tidak dapat berfungsi dengan baik.
Berdasarkan fungsinya Hardware komputer dibagi menjadi lima, yaitu:

Input Device (Unit Masukan)

Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan prosesor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk sinyal input dan maintenance input. Sinyal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan Maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk memasukkan data dan dapat pula digunakan untuk memasukkan program.
Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua, yaitu:
Peralatan Input Langsung, yaitu input yang dimasukkan kemudian langsung diproses oleh alat pemroses. Contohnya: Keyboard, Mouse, Scanner, dan sebagainya.
Peralatan Input Tidak Langsung, yaitu input yang masuk melalui media tertentu sebelum input diproses oleh alat pemroses. Contohnya: Punched card, Disket, Hard Disk, Compact Disk baik VCD maupun DVD.

Process Device (Unit Pemrosesan)

Adalah perangkat keras yang digunakan untuk melakukan pemrosesan data. Pengolah data meliputi Unit Pengolah Pusat (CPU/ Central Processing Unit), Mikroprosesor dan memori.

Output Device (Unit Keluaran)

Output yang dihasilkan dari pengolahan data dapat digolongkan menjadi 4 macam, yaitu a) Tulisan, b) Gambar, c) Suara dan d) Bentuk yang dapat dibaca oleh mesin (Machine Readable Form). Tiga golongan pertama merupakan output yang digunakan langsung oleh manusia sebagai pengguna. Perangkat output yang biasa digunakan adalah Monitor, Printer, dan Speaker.

Backing Storage (Unit Penyimpanan)

Unit penyimpanan pada komputer dibagi menjadi dua, yaitu Storage Eksternal Memory yang terdiri dari Hard Disk, Floppy Drive, CD-ROM, dan Magnetic Tape. Storage Internal Memory yang terdiri dari RAM dan ROM.

Periferal (Unit Tambahan)

Merupakan komponen tambahan di luar sistem komputer itu sendiri, yaitu: TV Tuner Card, Modem, Capture Card.

Komponen Utama Hardware Komputer

Setiap komputer baik dari jenis rakitan maupun build up pada dasarnya sama, yakni disusun dari sejumlah komponen komputer. Untuk membangun sebuah komputer pribadi setidaknya diperlukan 13 komponen utama sebagai berikut:
Motherboard
Prosesor
Memori RAM
Disk Drive/ Floppy Disk
Hard Disk
Casing
CD/ DVD ROM/RW
Keyboard
Mouse
Monitor
VGA
Soundcard
Speaker

Ketiga belas komponen tersebut saling terintegrasi, sehingga bila salah satu komponen tidak berfungsi, maka komputer tersebut tidak akan berfungsi dengan baik. Namun, pada perangkat-perangkat yang tidak begitu vital seperti Speaker, Sound Card, CD Drive dan Floppy Disk bila perangkat tersebut tidak terpasang, komputer masih tetap dapat bekerja dengan baik dan tidak mengganggu proses kerja komputer hanya saja fungsi komponen tersebut tidak dapat digunakan. Akan berbeda bila yang tidak dipasang adalah perangkat-perangkat vital seperti Prosesor, Memori RAM, Hard Disk atau Monitor.
Perangkat di atas merupakan perangkat standar pada sebuah PC. Anda dapat menambahkan perangkat optional atau pilihan lainnya untuk menunjang kebutuhan anda dalam menyelesaikan pekerjaan dengan melengkapi perangkat tambahan seperti Scanner, Printer, Modem/ Network Cards, dan Stabilizer/ UPS.

Mengenal Motherboard

Motherboard, Mainboard atau System Board ketiga istilah tersebut mengacu pada satu barang yang sama yakni sebuah sirkuit dan panel-panel elektronik yang menggerakkan sistem PC secara keseluruhan. Terdapat tujuh komponen pada sebuah Motherboard, yaitu:
Chipset
Berupa sepasang chip yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur Hardware yang ada pada Motherboard secara keseluruhan. Masing-masing chip ini disebut Northbright dan Southbright. Chip Northbright bertugas mengatur aliran data dari dan ke processors, bus AGP dan memori utama sistem. Sedangkan chip Southbright bertugas mengatur aliran data dari perangkat input-output seperti bus PCI, interface Hard Disk, Floopy Disk dan perangkat eksternal lainnya.
Jenis chipshet yang digunakan akan menentukan beberapa hal, yaitu:
Tipe prosesor yang dapat digunakan
Jenis memori yang dapat mendukung sistem PC dan kapasitas maksimalnya
Kelengkapan I/O yang disediakan
Tipe Display Adapter yang dapat digunakan
Lebar data pada Motherboard yang dapat didukung
Ketersediaan fitur-fitur tambahan (seperti LAN, Sound Card, Modem OnBoard, dan sebagainya).
Tipe CPU
Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU Pentium keluaran Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device, dan Cyrix atau VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation.
CPU atau prosesor keluaran VIA pada umumnya mengikuti platform teknologi yang dikeluarkan oleh Intel. Artinya, setiap seri prosesor yang dirilis VIA pada umumnya selalu memiliki kompatibilitas dengan seri prosesor yang dibuat Intel.
Sementara AMD menggunakan platform teknologi yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel, sekalipun teknologi prosesor yang digunakan oleh perusahaan ini juga mengikuti apa yang dilakukan Intel. Lantaran perbedaan platform ini, prosesor AMD menggunakan soket atau slot yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel. Slot yang digunakan Intel disebut Slot 1, sedangkan slot yang digunakan AMD disebut Slot A.
Pabrikan prosesor AMD lebih konsisten dalam mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni selalu menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan manapun, yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel yang selalu berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin, lalu berubah lagi menjadi 478. Akibatnya, untuk meng-upgrade sebuah prosesor Intel lama dengan generasi yang terbaru selalu harus diikuti dengan penggantian Motherboard yang kompatibel.
Slot dan tipe memori
Slot atau soket ini merupakan tempat untuk menempatkan memori pada Motherboard. Pada umumnya Motherboard memiliki slot memori sebanyak 2 sampai 4 buah. Slot jenis DDR DIMM atau RIMM adalah pilihan yang terbaik karena mendukung kapasitas memori yang lebih besar. Setiap Motherboard mendukung kecepatan dan kapasitas maksimum memori yang berbeda-beda. Semakin besar kemampuan Motherboard mendukung kapasitas memori serta semakin tinggi kemampuan Motherboard mendukung kecepatan memori maka Motherboard tersebut semakin baik.
CMOS
Adalah singkatan dari Complementary Metal Oxide Semiconductor. Komponen berbentuk Integrated Circuit (IC) yang berfungsi menampung pengaturan BIOS. Kinerja CMOS sangat tergantung pada baterai yang berfungsi memberikan tenaga pada Motherboard dalam mengenali konfigurasi yang terpasang ketika ia belum atau tidak mendapatkan daya dari power supply. Selama baterai yang mendayainya masih bagus, maka ia tetap dapat menyimpan pengaturan BIOS.
Sistem BIOS
BIOS adalah singkatan dari Basic Input Output System yang berisikan kumpulan informasi tentang Mainboard dan juga merupakan Software yang berisi perintah-perintah dasar. Fungsi utama BIOS adalah sebagai sarana komunikasi antara sistem operasi dengan perangkat-perangkat lain yang terpasang pada Motherboard.
Slot Ekspansi
Terdapat beberapa jenis dan jumlah slot ekspansi yang tersedia, seperti PCI Bus minimal tipe 2.1, AGP bus 4 x support (minimum) dan ISA bus.
Port I/O
Port ini dibutuhkan untuk menghubungkan komputer dengan perangkat lain di luar sistem komputer. Fungsinya adalah sebagai jembatan penghubung antara mikro komputer dengan perangkat di luar sistem agar dapat menerima data dari mikro komputer dan dapat pula memberi data ke mikro komputer. Port I/O yang harus tersedia adalah USB, Firewire, Serial dan Parallel Port. Ada dua macam Port I/O, yaitu perangkat untuk hubungan serial (UART-Universal Asynchronous Receiver-Transmitter) dan perangkat untuk hubungan paralel (PIO-Paralel Input Output).

Motherboard yang baik dilengkapi pula dengan fitur Power Management ACPI untuk efisiensi penggunaan daya listrik dan PnP System (Plug and Play), yaitu instalasi otomatis perangkat eksternal.
Tampilan komponen-komponen Motherboard
Tampilan port-port Motherboard
Prosesor
Nama aslinya adalah Central Processing Unit (CPU). Tapi sering disebut Microprocessor atau Processor saja. CPU merupakan perangkat fungsional utama dari sebuah komputer. Bila dianalogikan dengan tubuh manusia, prosesor adalah otak dari sebuah komputer. Prosesor inilah yang menentukan semua kerja komputer.
Tugas-tugas utama prosesor adalah sebagai berikut:
Membaca, mengkodekan dan mengeksekusi instruksi program.
Mengirim data dari dan ke memori, serta dari dan ke bagian input/ output.
Merespon interupsi dari luar, menyediakan clock dan sinyal kontrol pada sistem.
Prosesor terdiri dari beberapa bagian, yaitu:
Control Unit (CU)
Merupakan komponen utama yang mengontrol semua perangkat yang terpasang pada komputer, mulai dari input device sampai output device. CU bertugas mengendalikan komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya, termasuk mengambil instruksi-instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut. Bila ada instruksi untuk perhitungan aritmatika atau perbandingan logika, maka unit kendali akan mengirim instruksi tersebut ke ALU. Hasil dari pengolahan data dibawa oleh CU ke memori utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya akan disajikan ke perangkat output.
Tugas utama CU adalah:
Mengatur dan mengendalikan perangkat input dan output
Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama
Mengambil data dari memori utama (bila diperlukan) untuk diproses
Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja ALU
Menyimpan hasil proses ke memori utama
Arithmetic and Logic Unit (ALU)
Merupakan unit yang khusus mengelola data aritmatika (menambah, mengurangi) serta data logika (perbandingan) berdasarkan instruksi yang ditentukan.
Tugas utama ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika) yang terjadi sesuai dengan instruksi program. ALU melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder. Tugas lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan (¹ ), kurang dari (<), kurang atau sama dengan (£ ), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (³ ).
Register
Register adalah jenis memori yang terdapat di dalam prosesor sebagai memori internal prosesor. Register merupakan memori yang mempunyai kecepatan tinggi, hingga 5 sampai 10 kali lebih cepat jika dibandingkan memori utama. Register digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU, sedang instruksi-instruksi lainnya yang menunggu giliran diproses masih tersimpan di memori utama.
CPU Interconnections
Adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, CU dan register-register dan juga dengan bus-bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, dan perangkat masukan/ keluaran.
Semakin lama pengguna komputer membutuhkan kinerja komputer yang semakin cepat baik untuk menunjang penyelesaian pekerjaan seperti desain grafis, arsitektur, rendering video maupun untuk memenuhi kebutuhan hiburan seperti bermain game 3D terbaru yang membutuhkan prosesor yang mampu bekerja lebih cepat. Solusi terkini untuk mendapatkan prosesor berkecepatan tinggi adalah dengan menggunakan prosesor yang memiliki inti lebih dari satu bagi para pengguna komputer yang akan merakit komputer atau membeli Laptop.
Sudah lama pabrikan prosesor Intel mendominasi pasar prosesor dengan produk prosesor Pentium, namun saat ini telah banyak pengguna komputer mulai melirik prosesor buatan AMD karena dianggap mampu memberikan kinerja prosesor yang setara dengan Intel namun dengan harga yang lebih murah.
Berikut produk dari kedua pabrikan prosesor tersebut:
Intel
Prosesor buatan Intel dengan nama Pentium sudah sangat dikenal oleh semua orang mulai dari pengguna pemula sampai profesional. Produknya antara lain: Pentium sampai dengan Pentium 4, Celeron, Xeon, Atom, kemudian muncul prosesor dengan 2 inti atau lebih seperti Dual Core, Core 2 Duo, Core 2 Quad, Core 2 Extreme dan prosesor keluaran terbaru Core i7.

AMD
Prosesor ini tidak begitu dikenal oleh pengguna awam namun sangat diminati oleh penggemar game, pakar multimedia, dan para desainer grafis. Kelebihan AMD yang paling dominan adalah harga prosesor yang sedikit lebih murah dengan kemampuan yang setara dengan prosesor Intel. Produknya antara lain: AMD K5, K6, K6-2, K6-3, Barton, Xilion, Turion, Duron, Athlon, Sempron, Athlon X2, Opteron dan prosesor keluaran terbaru adalah Phenom X4.

Prosesor Intel & AMD keluaran terbaru
Memori
Memori merupakan “ruang kerja” yang berfungsi mengolah data dan instruksi dari program yang sedang dioperasikan dan menyimpan kembali hasil dari eksekusi program. Semakin besar memori yang disediakan maka semakin banyak data maupun instruksi yang dapat diolah.
Terdapat beberapa jenis memori pada komputer:
RAM (Random Access Memory)
Adalah memori utama yang cukup mempengaruhi kecepatan kerja dari sebuah komputer. RAM adalah jenis memori yang dapat dibaca, diisi dan diubah menurut kebutuhan (volatile). RAM mempunyai sifat sementara, artinya bila listrik mati maka data yang berada dalam RAM akan hilang.
Tujuan pemasangan RAM adalah untuk mempercepat pemrosesan data. Semakin besar kapasitas memori akan semakin besar pula data yang dapat diolah dan semakin banyak sistem aplikasi yang mampu dijalankan oleh komputer. Penggunaan jenis RAM berubah-ubah mengikuti perkembangan Prosesor.
Pentium 1 masih menggunakan EDORAM (Extended Data Out), pada zamannya jenis ini mempunyai kinerja cukup tinggi dan cepat dalam membaca dan mentransfer data. Bentuk EDORAM adalah Single Inline Memory Module (SIMM), memiliki kaki 72 pin.
EDORAM
Pentium 2 dan 3 menggunakan SDRAM (Synchronous Dynamic RAM), memberikan akses yang lebih cepat. Bentuk SDRAM adalah Dual Inline Memory Module (DIMM), memiliki kaki 168 pin.
SDRAM
Pentium 4 menggunakan DDRAM (DDR 1) dengan jumlah kaki Pin lebih banyak akses lebih cepat, memiliki kaki 184 pin.
DDR 1
Setelah kemunculan prosesor yang dengan inti lebih dari satu dalam satu chip prosesor, memori yang digunakan adalah tipe DDR 2 dan 3 yang memiliki jumlah kaki pin lebih banyak dan kecepatan akses yang lebih tinggi.

DDR 2 dan DDR 3
Struktur RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:
Input Storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
Program Storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diakses.
Working Storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan menyimpan hasil pengolahan.
Output Storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang ditampilkan ke alat output.
Berdasarkan struktur RAM tersebut, data yang masuk ke dalam sistem komputer akan ditampung di dalam Input Storage, bila data berbentuk instruksi program maka akan dimasukkan ke dalam Program Storage, kemudian hasil pengolahan data dimasukkan ke dalam Working Storage. Selanjutnya sebelum data akan ditampilkan sebagai output maka akan disimpan di dalam Output Storage.
ROM (Read Only Memory)
Memori dalam CPU yang berfungsi membantu proses kerja komputer. ROM adalah salah satu memori yang mempunyai sifat hanya dapat dibaca dan tidak dapat diubah serta mempunyai sifat yang permanen atau tetap (non volatile). ROM mulai berfungsi saat komputer dihidupkan dan tidak akan hilang bila listrik mati. Instruksi yang tersimpan di dalam ROM disebut dengan Microinstruction atau Firmware karena Hardware dan Software dijadikan satu oleh pabrik pembuatnya.
Bila isi dari ROM hilang atau rusak maka sistem dari komputer tidak dapat berfungsi, oleh karenanya banyak pabrik komputer merancang ROM hanya dapat dibaca saja dan tidak dapat diubah.
Ada beberapa tipe ROM, yaitu:
PROM (Programmable Read Only Memory), adalah jenis ROM yang hanya dapat diprogram kembali satu kali dan seterusnya tidak dapat diubah lagi.
EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory), yaitu jenis ROM yang dapat dihapus dengan sinar ultraviolet sehingga dapat diprogram kembali berulang-ulang.
EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory), adalah jenis ROM yang dapat dihapus secara elektronik dan dapat diprogram kembali.
Disk Drive/ Floppy Disk
Perangkat penyimpanan dan transfer data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi plastik berbentuk persegi atau persegi panjang yang disebut Disket. Pada umumnya kapasitas penyimpanan Disket hanya sebesar 1,44 MB. Perangkat portabel ini sudah ditinggalkan dan tidak dipakai lagi pada komputer-komputer keluaran terbaru karena fungsinya sudah digantikan oleh Flash Disk dan Compact Disk. Flash Disk begitu populer dan dengan cepat menggusur penggunaan Floppy Disk dan Disket karena mempunyai kapasitas penyimpanan yang lebih besar dan tidak mudah rusak.

Disket dan Floppy Disk
Hard Disk
Hard Disk atau hard drive adalah perangkat penyimpanan data sekunder berkapasitas besar yang disimpan pada piringan metal yang terintegrasi. Data yang tersimpan di dalam cakram tidak akan hilang bila tidak dialiri listrik. Dalam sebuah Hard Disk biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung. Kapasitas Hard Disk saat ini sudah mencapai ratusan GB yang didukung dengan teknologi bahan yang semakin baik dan kerapatan data yang semakin tinggi.

Cara kerja Hard Disk
Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Setiap track dibagi dalam beberapa segmen yang dikenal sebagai sektor. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, Hard Disk menggunakan Head untuk melakukannya. Yang berada di setiap piringan. Head inilah yang selanjutnya bergerak mencari sektor-sektor tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sektor disebut Seek time. Setelah menemukan sektor yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan Latency.
Hard Disk dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Ukuran (Size)
Ukuran yang menjadi standar pasar saat ini adalah sekitar 80-160Gb. Semakin lama penggunaan komputer, maka data yang disimpan juga akan semakin banyak.
PATA atau SATA
Faktor yang membedakan antara kedua jenis Hard Disk ini adalah kecepatan transfer data. Hard Disk SATA (Serial-ATA) lebih cepat dalam mentransfer data, yaitu 150Mbps. Selain itu kabel yang digunakan juga lebih kecil sehingga air flow di dalam casing PC tidak terganggu. Pada Hard Disk SATA generasi terbaru, yaitu SATA II kecepatannya semakin meningkat yaitu hingga 300Mbps-3Gbps. Sedangkan Hard Disk PATA (Pararel ATA) hanya mampu mentransfer data pada kecepatan 100-133Mbps.
Speed/Kecepatan Putar
Hard Disk diputar oleh motor dengan kecepatan tertentu. Semakin cepat putaran motor tentu saja kecepatan baca semakin cepat. Biasanya speed Hard Disk yang ada di pasaran saat ini berkisar antara 5400rpm sampai 7200rpm.
Buffer Memory
Besarnya buffer/cache memory pada Hard Disk sangat berpengaruh pada kecepatan kinerja dengan durasi waktu. Rata-rata Hard Disk menggunakan cache sebesar 2 Mb, 8Mb, bahkan 16Mb. Sebelum data dari Hard Disk dikirim ke memory utama untuk diproses, data tersebut selalu masuk dulu ke dalam Buffer Memory (seperti RAM) yang terdapat pada controller Hard Disk. Hal ini dilakukan untuk mencegah antrian yang panjang dalam membaca Hard Disk. Semakin besar ukuran buffer yang terdapat pada Hard Disk, maka akan semakin baik/cepat pembacaan dan penulisan data.

Ada beberapa hal yang mempengaruhi usia Hard Disk yaitu:
Penggunaan kipas pendingin, perangkat ini dibutuhkan untuk menjaga chipset Hard Disk agar suhu tetap terjaga dalam pemakaian jangka lama.
Kualitas listrik, naik turunnya tegangan mudah merusakkan komponen pada Hard Disk maupun komponen PC Anda lainnya. Untuk menghindari kerusakan fisik yang disebabkan oleh listrik maka gunakan Stabilizer atau UPS, serta gunakan Power Supply yang baik/bagus.

Solid Storage Device (SSD)
Penggunaan Hard Disk sebagai media penyimpanan, pada 2-3 tahun ke depan mungkin akan tergantikan dengan kehadiran Solid Storage Device (SSD). SSD dibuat atas dasar perkembangan flash disk yang semakin berkembang baik dari sisi kapasitas maupun ketahanannya.
SSD tidak lagi menggunakan motor, piringan berupa cakram dan Head yang berlengan tetapi menggunakan chip seperti pada Flash Disk yang biasa disebut dengan NAND Flash. Chip pada memori berjenis NAND Flash ini bentuknya mirip dengan chip pada memori DDRAM namun NAND Flash bersifat non-volatile, artinya ia tidak membutuhkan arus listrik untuk mempertahankan atau menyimpan data yang ada padanya. Namun, sayang biaya produksi chip flash tersebut sangatlah mahal sehingga berdampak pada harga jual SSD di pasaran yang belum mampu dijangkau kalangan menengah ke bawah.
Perbedaan dengan Hard Disk konvensional:
Tidak menggunakan motor atau komponen bergerak sehingga lebih kuat dan tahan banting (shock resistant).
Hemat listrik karena tidak menggunakan motor seperti pada Hard Disk. SSD hanya membutuhkan daya sebesar 1 watt saja.
Meski tidak mengeluarkan suara (0 db), namun untuk penggunaan dalam waktu lama, SSD lebih panas 15% dibandingkan Hard Disk.
Mempunyai kecepatan transfer data yang lebih cepat, yaitu mencapai 200MBps untuk baca dan 160 MBps untuk menulis.
Ukurannya cukup kecil dan ringan, yaitu 2,5 Inch dan 1,8 Inch dengan berat 1/5 berat Hard Disk dengan kapasitas yang hampir sama.

Hard Disk dan Solid Storage Device (SSD)
Casing & Power Supply
Casing dan power supply disebut juga unit sistem. Casing adalah sebuah kotak yang menjadi pondasi atau mewadahi berbagai komponen komputer lainnya terutama CPU atau Prosesor, Motherboard, memori, VGA card, dan sebagainya. Casing juga berfungsi sebagai pelindung komponen yang terpasang di dalamnya dari kotoran atau debu, benturan dengan benda yang lain sehingga bagian-bagian vital komputer tetap aman dan tidak cepat rusak.
Dalam setiap pembelian casing, baik berbentuk tower maupun desktop, biasanya sudah terdapat Power Supply sehingga siap digunakan untuk membangun sebuah komputer. Namun, pada beberapa casing kelas tinggi, Power Supply seringkali tidak tersedia sehingga Anda harus melengkapinya sendiri.


Gambar-gambar Casing
Power Supply menyediakan arus listrik untuk menjalankan berbagai perangkat yang ada di dalam casing komputer. Power Supply mengkonversi listrik dan menyediakan arus listrik tetap untuk menjalankan komputer. Arus listrik yang diperoleh dari stop kontak adalah arus bolak-balik (AC atau Alternating Current), sedangkan listrik yang dibutuhkan oleh mikro komputer adalah arus searah (DC atau Direct Current). Untuk itu dibutuhkan Power Supply yang berfungsi mengubah arus AC ke DC agar komputer dapat bekerja. Arus listrik dari stop kontak AC biasanya tidak stabil, pada suatu kasus arus listrik dapat naik tak terduga sehingga menyebabkan sirkuit DC terbakar. Demi keamanan komputer Anda, komputer sebaiknya dihubungkan ke perangkat pelindung seperti Stabilizer dan UPS sebelum dihubungkan dengan stop kontak listrik.
Untuk komputer dengan kebutuhan mengetik dan melakukan aktivitas grafis daya sebesar 300-400 watt biasanya sudah cukup. Sedangkan bila komputer banyak bekerja menggunakan perangkat tambahan (seperti Scanner, Speaker dan Printer) dibutuhkan daya hingga 400-500 watt untuk menjalankan komputer secara maksimal.
Kapasitas Power Supply dinyatakan dalam satuan Joule. Semakin tinggi nilainya, maka semakin bagus pula proteksi dari Power Supply (Nilai 100 Joule pada Power Supply, berarti ia dapat menyimpan listrik sebesar 100 watt dalam satu detik).

Power Supply
Optical Devices
Optical Devices adalah perangkat penyimpanan yang menggunakan alat baca/tulis berupa optic. Media penyimpanannya berupa piringan CD/DVD. Biasanya interface datanya melalui kabel IDE atau SATA, namun ada juga yang sudah dikonversi menjadi USB pada Optical Drive Eksternal. Optical Drives ini terdiri dari CD-ROM, CD-RW, DVD-ROM, DVD COMBO, dan DVD-RW.
CD-ROM
CD-Rom adalah perangkat optik yang hanya dapat digunakan membaca CD saja. Perangkat ini berisi optic, motor, tray, dan case. Pemilihan CD-ROM berdasarkan kecepatan bacanya. Pada zaman dahulu CD-ROM hanya memiliki kecepatan baca 1x, 2x, 4x, hingga 12x, namun kini kecepatan baca CD-ROM mampu mencapai 56x.
CD-ROM
CD-RW
CD-RW adalah perangkat yang mampu membaca dan menulis CD.  Artinya Anda dapat menuliskan (menyimpan) data ke dalam sebuah CD kosong. CD-RW biasanya memiliki 3 tipe yaitu Write, Rewrite, dan Read.  Sebagai contoh CD-RW 52x/32x/52x, artinya perangkat tersebut memiliki kemampuan menulis 52x, kemampuan menulis ulang/ menindih 32x, dan kemampuan membaca 52x.
CD-RW Drive
DVD-ROM
DVD-ROM adalah perangkat optik yang mampu membaca CD dan DVD. DVD disk dapat menyimpan data lebih banyak, yaitu sekitar 4,5 GB.  Hingga kini kecepatan baca DVD adalah 16x dan kecepatan baca CD hingga 52x.
DVD-ROM
DVD-Combo
DVD-Combo adalah perangkat yang memiliki gabungan 2 fungsi perangkat yaitu DVD-ROM dan CD-RW. Kemampuannya adalah dapat membaca CD dan DVD, serta mampu menulis pada keping CD.
DVD Combo
DVD-RW
Perangkat tercanggih di kelas optical drive masa kini adalah DVD-RW.  DVD-RW dapat membaca CD dan DVD serta mampu melakukan penulisan pada CD dan DVD.  Kecepatan penulisan DVD hingga kini masih mencapai 16X.
DVD-RW
Keyboard
Merupakan perangkat input yang paling penting dalam suatu pengolahan data komputer karena berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi pengguna untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file. Jenis keyboard ada tiga macam yaitu QWERTY, DVORAK dan KLOCKENBERG. Selama ini Anda mungkin hanya mengenal keyboard jenis QWERTY yang juga banyak digunakan pada perangkat portabel seperti Handphone, Smartphone atau PDA.
Keyboard QWERTY
Sesuai dengan namanya, QWERTY yang merupakan deretan huruf pada barisan paling kiri atas pada keyboard.  Keyboard ini diproduksi oleh Perusahaan Remington pada tahun 1873. Keyboard Qwerty berbasis pada pengembangan mesin ketik tradisional. Keyboard jenis ini memiliki tombol sebanyak 104 tuts dan memiliki beberapa jenis port yaitu port Serial, PS2, USB dan Wireless.
Bila diperhatikan tuts huruf-hurufnya, Keyboard Qwerty dapat dikatakan tidak memperhatikan masalah ergonomic dan memungkinkan kelelahan terhadap tubuh manusia. Keyboard Qwerty belum memberikan beban yang sama untuk jari- jari tangan kiri dan tangan kanan.
Bagi orang yang terbiasa bekerja dengan tangan kanan (right handed), tangan kirinya hanya berfungsi 60 % dibandingkan dengan tangan kanan. Teknik pengetikan dengan sistem 10 jari tetap memberikan beban lebih banyak pada tangan kanan. Tombol-tombol tuts pada baris tengah paling mudah dicapai oleh jari tangan kanan maupun kiri yang ternyata hanya ditekan 30% dari waktu pengetikan. Dengan demikian, jari-jari lebih sering melompat ke baris atas maupun ke baris bawah. Hal ini akan menimbulkan beban tersendiri pada pergelangan tangan.
Untuk pengetikan dalam bahasa Inggris yang banyak menggunakan huruf: a, e, h, i, l, n, o, r, s, t (10 huruf utama), ternyata, hanya empat buah huruf yang berada di baris tengah sehingga akan menambah beban kerja pada jari karena jari lebih sering melompat ke baris atas dan bawah. Selain itu, perintah-perintah tambahan pada keyboard sebagian besar terletak pada bagian kanan keyboard yang berarti akan menambah beban kerja pada tangan kanan. Dengan demikian, beban kerja pada jari tangan kanan dan tangan kiri belum bisa seimbang,. Hal inilah yang kemudian menyebabkan kelelahan atau nyeri otot.
Susunan Tuts pada Keyboard Qwerty
Keyboard DVORAK
Keyboard Dvorak diciptakan pada tahun 1936 berdasarkan prinsip kerja biomekanis dan efisiensi. Susunan letak tombol huruf dengan jenis Dvorak dibuat sedemikian rupa sehingga 56 % ketukan ada pada tangan kanan. Pada keyboard Dvorak jari-jari yang  lebih banyak bekerja adalah jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Huruf-huruf yang ada pada baris tengah lebih sering diketuk kira-kira sampai 70 % dan perpindahan antar baris hanya sekitar 10 % sehingga kelelahan jari-jari sangat banyak berkurang.
Susunan Tuts pada Keyboard Dvorak
Keyboard KLOCKENBERG
Keyboard ini dibuat untuk menyempurnakan jenis keyboard yang sudah ada, yaitu dengan memisahkan kedua bagian keyboard (bagian kiri dan kanan). Bagian kiri dan kanan keyboard dipisahkan dengan sudut 15° dan dibuat miring ke bawah. Selain itu, keyboard KLOCKENBERG mempunyai tombol-tombol yang  dibuat lebih dekat (tipis) dengan meja kerja sehingga terasa lebih nyaman. Tujuan pembuatan desain keyboard yang unik dengan pemisahan bagian kiri dan kanan keyboard adalah untuk mengurangi beban pada jari dan lengan serta mengurangi nyeri otot pada bahu dan pergelangan tangan pengguna komputer.
Keyboard KLOCKENBERG
Dari ketiga macam keyboard tersebut, ternyata keyboard QWERTY yang tetap diusulkan sebagai keyboard resmi. Hal ini diperkuat dengan keputusan Amerika Serikat untuk tetap menggunakan keyboard QWERTY dalam  Standard Institute pada tahun 1968. Keyboard jenis QWERTY pada tahun 1973 diresmikan sebagai keyboard standard ISO (International Standar Organization) yang kemudian menjadi keyboard resmi yang digunakan oleh pengguna komputer di seluruh dunia.
Keputusan menggunakan keyboard QWERTY daripada keyboard jenis DVORAK atau KLOCKENBERG ternyata lebih banyak dipengaruhi masalah ekonomi, yaitu dalam hal mengurangi biaya pelatihan bila harus mengganti keyboard QWERTY dengan memakai keyboard baru jenis KLOCKENBERG maupun jenis DVORAK.
Mouse
Mouse berfungsi sebagai pemindah pointer atau kursor secara cepat. Selain itu dapat digunakan untuk memberikan perintah praktis dan lebih cepat dibandingkan keyboard. Sinyal-sinyal listrik sebagai perangkat input mouse dihasilkan oleh bola kecil di dalamnya, sehingga pointer bergerak sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya.
Sebagian besar mouse terdiri dari dua tombol, yaitu tombol kiri dan kanan, yang kemudian dilengkapi pula dengan tombol penggulung (scroll) yang terletak di tengah. Mouse yang beredar di pasaran saat ini dibedakan dari jenis port yang menyertainya yaitu mouse serial, PS/2, USB, dan Wireless (Bluetooth).
Terdapat beberapa istilah terkait dengan penggunaan Mouse, yaitu:
Click (klik), adalah penekanan pada tombol kiri yang mana penekanan ini akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk, namun bila tidak berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan.
Drag, yaitu menggeser dengan menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya sambil digeser ke segala arah. Menggeser (drag) akan menyebabkan objek berpindah atau tersalin ke objek lain dan kemungkinan lainnya.
Double Click, yaitu penekanan pada tombol kiri dua kali (klik ganda) secara cepat dan teratur yang biasanya untuk membuka sebuah program atau folder.
Right Click, yaitu dengan menekan tombol satu kali, biasanya untuk mendapatkan opsi pengaturan file lainnya.


Mouse
Monitor
Monitor adalah output devices yang berfungsi menampilkan data berupa gambar.
Tipe-tipe monitor dibagi menjadi 5 jenis, yaitu:
CGA (Color Graphic Adapter)
Adalah tipe monitor IBM yang mempunyai kualitas resolusi rendah karena hanya mampu menampilkan 4 warna dalam mode grafis.
EGA (Enhanced Graphic Adapter) adalah tipe monitor yang tingkatannya diatas CGA dan mampu menampilkan 16 warna dalam mode grafis.
EPGA (Enhanced Professional Graphic Adapter) adalah monitor yang mampu menampilkan 256 warna pada mode grafis. Monitor ini juga disebut sebagai monitor PEGA atau PGA.
VGA (Visual Graphic Adapter) adalah tipe monitor yang sekarang banyak digunakan. Gambar yang dihasilkan mempunyai jutaan warna. Mode grafisnya tampak lebih nyata di mata manusia.
LCD (Liquid Crystal Display) dikenal sebagai monitor flat atau layar datar dengan resolusi rendah, yang mempunyai kemampuan menampilkan jutaan warna. LCD menggunakan persenyawaan cair yang mempunyai struktur molekul polar dan diapit oleh dua elektrode yang transparan.


Menurut bentuknya monitor dibagi menjadi 3 jenis, yaitu:
Monitor CRT (Cathode Ray Tube)
Ciri yang paling mudah dilihat dari Monitor CRT ini adalah menggunakan layar cembung. CRT menggunakan elektron yang ditembakkan ke layar sehingga proses pewarnaan ini menjadi suatu gambar.
Monitor Flat
Ciri dari monitor layar datar atau Plasma adalah layarnya saja yang datar. Flat Monitor ini mencakup beberapa teknologi yang sedang berkembang memberikan tampilan video yang lebih ringan dan langsing dari televisi tradisional dan tampilan video menggunakan tabung sinar kathoda, biasanya ketebalannya lebih kecil dari 10 cm (4 inchi).
Monitor LCD (Liquid Cyrstal Display)
Bentuk monitor ini sangat berbeda dibandingkan pendahulunya, yaitu sangat tipis karena media tampilannya menggunakan kristal cair. Pada LCD berwarna semacam monitor terdapat banyak sekali titik cahaya (pixel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya

Saat ini keberadaan monitor CRT mulai tergantikan dengan LCD. LCD bekerja dengan prinsip yang sama sekali berbeda dengan monitor CRT. Perbedaannya terletak pada cara cahaya layar dihasilkan. Bila monitor CRT menggunakan fosfor yang berpendar, teknologi LCD menggunakan kristal cair untuk menjebak cahaya yang masuk di dalamnya sehingga tetap menyala. Secara sederhana, kristal cair diletakkan sedemikian rupa sehingga hanya cahaya tertentu yang mampu melewatinya. Arus listrik yang dilewatkan pada kristal tersebut akan membuat cahaya terjebak di antara kristal dan menghasilkan gambar yang bisa dilihat dengan mata manusia. Oleh karenanya, monitor LCD tidak mengenal refresh rate sebagaimana layar CRT, tetapi ada istilah response time, yakni waktu yang diperlukan oleh kristal untuk berada pada keadaan on atau off. Biasanya diukur dalam satuan milidetik.

Monitor LCD masa kini
VGA
Keberadaan VGA sangat vital karena akan berpengaruh pada kualitas tampilan gambar di layar komputer Anda. VGA berasal dari singkatan Video Card Adapter yang lebih populer dengan sebutan VGA Card. Tugas utamanya adalah melakukan proses konversi dari data digital berisi representasi logika, menjadi sinyal yang berisi informasi visual untuk dapat ditampilkan pada layar display baik monitor konvensional yaitu CRT (Cathode Ray Tube), LCD (Liquid Crystal Display), TV maupun LCD Projector.
VGA dibagi menjadi dua yaitu
Expansion
VGA inilah yang tepat bila disebut sebagai VGA Card. Perangkat ini memiliki prosesor tersendiri yang disebut Graphics Processing Units (GPU) oleh nVIDIA dan Virtual Processing Units (VPU) oleh ATi. VGA Expansion dilengkapi dengan video memori yang terpisah dengan RAM pada Motherboard yaitu dengan menggunakan memori RAM.
Integrated
VGA yang seringkali disebut dengan Integrated Graphic Controller atau VGA On Board karena terintegrasi dengan Motherboard. Pada umumnya memiliki kinerja 3D yang lebih rendah dibandingkan Expansion Card. Penyebab utamanya adalah penggunaan chipset yang lebih rendah dan lebih murah untuk menekan biaya yang produksi. Perangkat ini tidak memiliki memori sendiri (sharing memory) sehingga akan memakan sebagian kapasitas RAM yang membuat kinerja RAM menjadi lambat.
Bagi seorang penggemar game terbaru, sering merender video dan bekerja di bidang desain grafis dan multimedia, sebaiknya anda memilih VGA Expansion daripada VGA On Board.
VGA Card Expansion
Soundcard
Untuk output kualitas suara yang lebih maksimal, Soundcard menjadi perangkat wajib yang harus dipasang pada komputer Anda. Semakin bagus kualitas suara yang dihasilkan maka semakin mahal pula harganya. Pada beberapa Motherboard, chip telah dibuat dalam satu kesatuan atau on board sehingga sangat efisien baik dari segi harga maupun dari output suara yang dihasilkan.
Sound Card
Speaker
Perangkat terakhir yang masih terkait dengan perangkat sebelumnya untuk menghasilkan kualitas suara yang bagus adalah speaker. Bagi penggemar musik, game, dan film, Sound Card yang dilengkapi dengan sub-woofer dan didukung dengan Speaker yang mumpuni akan menghasilkan kualitas suara yang bagus mendekati suara aslinya. Besarnya PNPO yang dimiliki speaker dan spesifikasi komputer terutama Sound Card sangat mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan.
Speaker Komputer
Perangkat Optional/ Pilihan/ Tambahan
Printer
Adalah hardware yang digunakan untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan lainnya dari komputer ke media kertas atau media lain yang sejenis. Kualitas printer dibedakan dari tingkat resolusi yang diukur dalam satuan dpi (dot per inch), yakni banyaknya titik yang dapat dibuat dalam luas area 1 inchi. Semakin tinggi resolusinya maka hasil cetakan akan semakin bagus. Pada umumnya printer memiliki tingkat resolusi yang sama pada arah horisontal dan vertikal, yaitu 300×300 dpi.
Berdasarkan teknologi pencetakannya printer dikelompokkan menjadi:
Impact
Printer jenis ini sering disebut hammer karena pencetakannya dilakukan dengan memukul sekelompok pin (jarum) ke pita tinta. Letak pin sangat berdekatan sehingga membuat tampilan huruf relatif tidak terputus. Jumlah pin berkisar antara 9 hingga 24 pin, semakin banyak jumlah pin maka semakin halus tulisannya, keunggulan printer ini terletak pada kemampuan mencetak dengan kertas rangkap yang tidak bisa dilakukan printer lainnya.

Printer Impact
Thermal
Merupakan printer pilihan terbaik untuk hasil cetakan warna dengan kualitas tinggi. cetakan berwarna dari printer thermal memerlukan kertas berlapis lilin atau paraffin., dan panas akan membakar titik-titik pada kertas khusus tersebut sehingga hasil cetakannya bagus. Untuk mencetak dalam tinta hitam, printer ini tidak memerlukan kertas khusus, cukup dengan kertas biasa saja.
Printer Thernal
Ink-jet
Adalah jenis printer yang paling banyak digunakan pengguna komputer pribadi karena harganya yang sangat terjangkau. Ink-jet adalah printer yang memberikan cetakan dengan cara menyemprot titik-titik tinta yang bermuatan listrik ke kertas cetakan. Printer ini dapat digunakan untuk mencetak dalam tinta hitam maupun warna, juga dapat mencetak dalam kertas biasa maupun pad plastik sebagai bahan presentasi.

Printer Ink-jet
Laser
Printer laser memberikan kualitas cetakan yang paling bagus dibandingkan jenis-jenis printer sebelumnya. Kualitas cetakannya bahkan mendekati warna aslinya. Printer ini dirancang untuk komputer Mainframe karena memiliki kecepatan sekitar 229 halaman per menit, sedangkan untuk komputer PC dengan kecepatan 4 sampai 25 hal per menit. Belum banyak pengguna komputer pribadi yang menggunakan jenis printer laser karena harga belinya cukup mahal, pengisian ulang tintanya pun cukup mahal jika dibandingkan dengan tinta ink-jet.


Macam-macam Printer Laser
Scanner
Alat yang berfungsi meng-copy atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan di dalam memori komputer. Dari memori komputer selanjutnya dapat disimpan di dalam Hard Disk atau USB Flash Disk. Fungsi scanner mirip dengan mesin fotocopy, perbedaannya adalah pada hasilnya. Mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat dalam kertas sedangkan Scanner hasilnya dapat ditampilkan di layar monitor terlebih dahulu sehingga Anda dapat melakukan perbaikan atau modifikasi agar menjadi lebih baik, gambar kemudian dapat Anda simpan kembali baik dalam bentuk file teks maupun file gambar.

Scanner Dokumen
Scanner Barcode
Proteksi Komputer
Seperti kita ketahui bahwa listik dari PLN dapat mati secara tiba-tiba tanpa pemberitahuan terlebih dahulu entah karena sedang dalam perbaikan atau karena kondisi cuaca yang sedang buruk (hujan deras disertai angin). Litrik yang tiba-tiba mati sangat mengganggu penyelesaian pekerjaan dan lambat laun akan merusak hardware komputer Anda. Untuk itu perlu diambil langkah-langkah pencegahan agar hal yang terburuk tidak terjadi, yaitu dengan menghubungkan komputer dengan alat pelindung sebelum dihubungkan dengan stop kontak.
Stabilizer
Seringkali disebut Automatic Voltage Regulator adalah alat pelindung komputer dari kekurangan daya dan kelebihan daya. Prinsip kerja dasarnya adalah menstabilkan tegangan yang tidak stabil. Contohnya, bila input listrik di rumah Anda adalah 200v, maka Stabilizer akan mendorong agar stabil di 220V. Sebaliknya kalau input listrik naik sampai 240V, maka stabilizer akan menurunkan tegangan sampai 220V (dengan asumsi output Stabilizer diatur pada 220V).
Dalam setiap stabilizer biasanya terdapat sekring yang berfungsi melindungi komputer Anda dari kenaikan tegangan listrik yang melebihi batas. Sekring akan memutuskan arus listrik sehingga komputer Anda akan tetap terlindungi.
Fungsi Stabilizer adalah:
Menyediakan voltase yang stabil
Menyediakan voltase dan arus listrik untuk menghidupkan komputer
Mensuplai semua tenaga listrik yang stabil, memberikan tenaga listrik ekstra, jika beban penggunaan tenaga listrik berlebihan dan sumber tenaga dari alternator mengalami kekurangan (misalnya karena pemasangan sound system, AC, atau aksesoris lainnya yang memerlukan tenaga listrik cukup besar).
Bekerja sebagai sebuah Stabilisator Tegangan dalam sistem kelistrikan
Membuat komputer Anda berusia lebih lama sekitar 2-3 tahun.
Stabilizer
UPS
Adalah singkatan dari Uninterruptible Power Supply, adalah alat berdaya baterai yang mampu menyimpan listrik sehingga dapat mensuplai listrik pada komputer saat listrik mati. Komputer akan tetap hidup selama 5-30 menit atau lebih (tergantung kapasitas dan kondisi baterai). Dengan demikian Anda tetap dapat melanjutkan pekerjaan untuk beberapa menit ke depan atau masih sempat menyimpan semua dokumen dan pekerjaan sebelum komputer dimatikan. Produk UPS terdahulu hanya berfungsi mengalirkan listrik saat listrik dari PLN hidup dan mensuplai listrik dari baterai saat listrik dari PLN mati. Saat ini produk-produk UPS yang terbaru sudah dilengkapi dengan Stabilizer (AVR), sehingga UPS turut menyediakan tegangan listrik yang stabil.